ANGSA YANG BERTELUR MAS
Dahulu kala, di sebuah desa, hiduplah seorang petani miskin bersama istrinya. Suatu hari, sang petani membeli seekor angsa, berharap angsa itu akan bertelur telur yang bisa dimakannya dan sisanya dijual. Dia membawa angsa pulang dan membuat sarang untuknya bertelur. Pagi hari berikutnya, petani pergi ke sarang untuk memeriksa apakah angsa tersebut telah bertelur. Dengan keterkejutan, dia menemukan bahwa angsa itu telah bertelur telur emas. Petani pergi ke kota dan menjual telur emas tersebut dengan harga yang tinggi. Angsa itu mulai bertelur telur emas setiap hari. Petani menjual telur-telur tersebut dan mendapatkan kekayaan. Namun, semakin kaya sang petani, semakin besar pula kegilaannya akan kekayaan. Suatu hari, ketika sang petani dan istrinya sedang berbicara, sang istri berkata, "Kalau kita bisa mendapatkan semua telur yang ada di dalam angsa itu, kita bisa menjadi lebih kaya dengan cepat." "Kamu benar," kata sang petani, "kita tidak perlu menunggu angsa