SERBA-SERBI: Kisah Perempuan Hebat Pengubah Dunia
Perempuan-perempuan hebat ini mengundang decak kagum. Karya dan aktivitansya telah mengubah pandangan dunia.
Marie Curie
Sumber: en.wikipedia.org |
Marie Salomea Sklodowska atau Marie Curie, adalah
perempuan pertama peraih Penghargaan Nobel dalam bidang fisika dan kimia. Ia
juga menjadi profesor perempuan pertama di Universitas Sorbonne, Prancis.
Marie Curie lahir di Warsawa, Polandia, pada 6
November 1867. Ayah Marie adalah seorang guru ilmu alam. Sejak kecil, Marie
termasuk mahasiswi yang menonjol karena kecerdasannya. Ia banyak menghabiskan
waktunya untuk belajar.
Marie memulai karier sainsnya dengan meneliti baja. Marie
sering berkunjung ke laboratorium untuk melakukan penelitian. Marie kemudian
bertemu Pierre Curie, pengajar fisika dan kimia di Prancis. Marie dan Pierre
sering berdiskusi tentang dunia sains. Akhirnya, mereka menikah.
Pada tahun 1903, penelitian mereka mendapatkan
penghargaan Nobel Fisika bersama dengan Antoine Henri Becquerel. Marie menerima
gelar doktor ilmu pengetahuan bersama Pierre dan mendapat penghargaan Medali
Davy dari Royal Society. Sayangnya, tiga tahun setelah penghargaan itu
diterima, Pierre Curie meninggal dunia. Meskipun sedih, Marie Curie tetap
melanjutkan penelitian yang telah dilakukan bersama sebelumnya. Tiga tahun
kemudian, Marie Curie dianugerahi Penghargaan Nobel bidang kimia atas
penemuannya tentang radium murni.
Selama Perang Dunia I, Marie dibantu dengan Irene,
anaknya, mengembangkan penggunaan X-radiografi. Mesin X-ray portable di medan
perang dan kendaraan medisnya diberi julukan “Little Curies”.
Marie Curie meninggal dunia pada 4 Juli 1934. Hasil
temuannya antara lain radioaktif, polonium dan radium, serta pengembangan
sinar-X, telah mengubah dunia kedokteran. Hasil temuannya itu bermanfaat bagi
kesehatan manusia di seluruh dunia.
Mother Teresa
Sumber: en.wikipedia.org |
Mother Teresa atau Bunda Teresa adalah seorang
biarawati yang mengadikan dirinya di India. Ia menghabiskan waktunya untuk
membantu kaum miskin serta orang sakit dan terlantar.
Mother Teresa lahir pada 26 Agustus 1910 di Skopje,
Macedonia, Eropa Tenggara. Mother Teresa memiliki nama lengkap Anjeze Gonxhe
Bojaxhiu. Pada usia 18 tahun, ia menjadi biarawati dan kemudian dikenal sebagai
Suster Mary Teresa,
Pada tahun 1931, ia pergi ke India dan bertugas
sebagai pengajar di sekolah menengah. Ia membantu mengurangi kemiskinan
anak-anak perempuan melalui pendidikan. Pada tahun 1946, Mother Teresa mengubah
jalan hidupnya. Ia berhenti mengajar dan mengabdikan diri sepenuhnya bagi
orang-orang miskin, sakit, dan terlantar. Lebih dari 45 tahun Bunda Teresa berjuang
untuk orang miskin dan menyadarkan dunia bahwa orang-orang miskin ini harus
dirangkul, diperhatikan. Mother Teresa tidak pernah memandang rendah pada orang
miskin. Ia justru membuka mata dunia bahwa orang-orang miskin dan terlantar
tetap memiliki martabat. Pada tahun 1979, Mother Teresa mendapat anugerah
hadiah Nobel Perdamaian atas pengabdiannya membantu umat manusia tanpa
memandang perbedaan suku, ras, dan agama.
Mother Teresa meninggal pada tahun 1997, Ia
dianugerahi Jewel of India, penghargaan tertinggi yang diberikan kepada warga
India, serta mendapat Medali Emas Uni Soviet dari Komite Perdamaian Soviet.
Amelia Earhart
Sumber: history.com |
Amelia Earhart merupakan pilot perempuan Amerika
Serikat yang dikenal sebagai pelopor dalam dunia penerbangan. Amelia menjadi
pilot perempuan pertama yang melakukan penerbangan solo (sendirian) melintasi
Samudera Atlantik.
Amelia Earhart lahir pada 24 Juli 1897 di Atchison,
Kansas, Amerika Serikat. Sejak kecil, ia senang melakukan kegiatan yang
menantang. Ia suka memanjat pohon dan berseluncur dari atas bukit. Ketika dewasa,
Amelia pernah menjadi relawan di Rumah Sakit Militer di Spadina, Kanada.
Saat menjadi perawat, Amelia dan teman-temannya
menyaksikan pertunjukan pesawat terbang. Ia juga sering mengamati para pilot
yang sedang berlatih. Pengalaman terbang pertamanya pada Desember 1920 di
California bersama pilot terkenal Perang Dunia I, Frank Hawks. Amelia kemudian
mengambil kursus menerbangkan pesawat hingga memperoleh izin terbang.
Pada usia 34 tahun, Amelia memulai karirnya sebagai
penerbang. Ia terbang dari Harbour Grace menuju Paris, Prancis, dengan waktu
tempuh 14 jam 56 menit dengan melintasi Samudera Atlantik tanpa henti. Aksinya itu
membuat Amelia menjadi perempuan pertama yang berhasil terbang melintasi
Atlantik. Amelia kemudian menerima penghargaan dari Kongres Amerika Serikat dan
penghargaan kehormatan dari Prancis.
Sayangnya, saat melakukan percobaan penerbangan
pertama menglilingi dunia, Amelia dan navigatornya, Fred Noonan, hilang. Pencarian
dilakukan, namun Amelia Earhart dan Fred Noonan tidka ditemukan, sehingga
dinyatakan hilang di tengah laut. Keberanian Amelia telah menginspirasi seluruh
dunia bahwa kaum perempuan juga bisa menjadi pilot
Siapakah tokoh perempuan hebat bagi kamu?
Sumber: Majalah Bobo
Edisi 49 |11 Maret 2021
Komentar
Posting Komentar