Postingan

Dongeng Anak: Legenda Bunga Lili Lembah #MendongenguntukCerdas

Gambar
Bobo.id -  Siapa di sini yang suka bunga lili? Atau bahkan menanam bunga lili sendiri di rumah? Tahukah kamu? Bunga cantik berwarna putih kekuningan ini punya bisa hidup di berbagai habitat, lo. Bunga lili bisa tumbuh di hutan, pegunungan, rerumputan, bahkan beberapa jenis lili juga bisa tumbuh di rawa-rawa. Salah satu jenis lili yang terkenal keindahannya adalah bunga lili lembah atau  Lily of the valley . Nah,  dongeng anak  kali ini ada kaitannya dengan bunga lili lembah. Seperti apa kisahnya? Yuk, simak! Legenda Bunga Lili Lembah Cerita oleh: Arsip dan dokumentasi Majalah Bobo Danish adalah seorang gembala kecil yang sebatang kara. Ia tak punya apa pun dan siapa pun, kecuali sebuah seruling ajaib. Seruling itu sangat berarti bagi Danish. Itulah harta satu-satunya yang dimilikinya. Setiap kali ia memegang seruling itu, ia akan lupa kalau ia tak punya ayah dan ibu. Ketika ia meniupnya, ia akan lupa kalau ia lapar dan haus. Ketika ia memainkannya, hutan menjadi sunyi dan semua hewan a

Dongeng : ANAK KATAK YANG SOMBONG DAN ANAK LEMBU

Di tengah padang rumput yang sangat luas, terdapat sebuah kolam yang dihuni oleh berpuluh-puluh katak. Diantara katak-katak tersebut ada satu anak katak yang bernama Kenthus, dia adalah anak katak yang paling besar dan kuat. Karena kelebihannya itu, Kenthus menjadi sangat sombong. Dia merasa kalau tidak ada anak katak lainnya yang dapat mengalahkannya. Sebenarnya kakak Kenthus sudah sering menasehati agar Kenthus tidak bersikap sombong pada teman-temannya yang lain. Tetapi nasehat kakaknya tersebut tidak pernah dihiraukannya. Hal ini yang menyebabkan teman-temannya mulai menghindarinya, hingga Kenthus tidak mempunyai teman bermain lagi. Pada suatu pagi, Kenthus berlatih melompat di padang rumput. Ketika itu juga ada seekor anak lembu yang sedang bermain di situ. Sesekali, anak lembu itu mendekati ibunya untuk menyedot susu. Anak lembu itu gembira sekali, dia berlari-lari sambil sesekali menyenggok rumput yang segar. Secara tidak sengaja, lidah anak sapi yang dijulurkan terkena tubuh si

Cerpen : Menghormati orang tua dan guru

Dian adalah seorang siswi yang rajin dan pintar. Ia selalu mendapatkan nilai yang baik di sekolah dan selalu berusaha untuk menjadi yang terbaik.  Namun, Dian sering merasa kesal ketika ibunya terus-terusan mengingatkan agar ia belajar dengan giat. Ia merasa bahwa ibunya tidak menghargai usahanya yang telah dilakukan untuk mendapatkan nilai yang baik. Suatu hari, di sekolah, Dian menghadapi situasi yang membuatnya semakin kesal. Saat guru sedang memberikan penjelasan, seorang murid tiba-tiba mengangkat tangan dan berkata, "Ibu guru, saya sudah tahu tentang topik ini. Saya rasa Anda tidak perlu terus menerus menjelaskan." Dian merasa sangat tidak nyaman dengan sikap tersebut, karena ia merasa bahwa itu tidak sopan. Setelah pelajaran selesai, Dian mengajak temannya, Sarah, untuk berbicara mengenai masalah itu. Sarah yang bijak kemudian memberikan nasihat pada Dian. Ia mengatakan bahwa menghormati orang tua dan guru adalah hal yang sangat penting.  Orang tua dan guru selalu beru

Dongeng : Si kancil mencuri ketimun

Suatu hari, hutan sedang dilanda musim kemarau panjang yang membuat semua makanan habis. Kancil pun kebingungan mendapatkan makanan dan terpaksa keluar hutan untuk mencari makan karena tak ingin mati kelaparan. Saat berjalan keluar hutan, Kancil tiba-tiba menemukan ladang timun yang besar. Seketika muncul keinginannya untuk melahap semua timun-timun di ladang itu. Ide untuk mencuri pun muncul. Diam-diam Kancil memakan timun-timun di ladang tanpa sepengetahuan Pak Petani. Ia pun menjadi terbiasa dan sering diam-diam mencuri timun untuk dimakan di hari-hari berikutnya. Namun, ulah nakal Kancil ini akhirnya diketahui Pak Petani. Ia marah dan berusaha menjebak Kancil agar tak mencuri lagi timun-timun di ladang. Pak Petani membuat orang-orangan sawah dari kayu dan batok kelapa untuk menakut-nakuti Kancil. Benar saja, keesokan harinya Kancil yang kelaparan datang ke ladang timun. Ia lalu kaget dan takut melihat ada orang yang menjaga ladang Pak Petani. Kancil tidak tahu bahwa itu adalah oran

Dongeng : Kuda Sembrani

Gambar
  Kuda Sembrani Di sebuah kerajaan yang makmur, ada seorang raja yang memerintah dengan sangat arif dan bijaksana. Raja itu juga disegani oleh rakyat dan pemimpin dari kerajaan lain. Terlebih raja memiliki seorang putri yang kecantikannya tersohor hingga ke berbagai penjuru. Siapa pun yang melihat kecantikan putri, akan tergila-gila dan ingin meminangnya. Namun, putri masih sangat muda, jadi ia belum siap menikah. Kabar mengenai kecantikan putri, sampai juga di telinga seorang pemimpin kerajaan yang memiliki sifat congkak, angkuh, sombong, dan telah memiliki empat istri. Ia ingin mempersunting sang putri untuk dijadikan istri kelima. Ia tidak peduli dengan usia sang putri. Ia ingin melamar sebelum pemimpin kerajaan lain datang terlebih dahulu untuk melamarnya. Suatu hari, datanglah raja congkak bersama pengawalnya untuk melamar putri. Putri yang tidak berkenan dirinya dijadikan istri kelima oleh seorang raja yang congkak, berusaha menolak secara halus. Namun, raja bertekad kuat ingin m

Cerpen : Anak Korban Bully Menjadi Prestasi

Di suatu desa ada seorang anak bernama Hasan. Ayahnya adalah seorang yang tidak disegani sebab sifatnya yang angkuh dan keras kepala. Hal ini diketahui oleh orang-orang yang tinggal di sekitarnya. Di sekolah, Hasan tak hanya dijauhi, tapi juga dibully oleh teman sebayanya. Setiap pulang sekolah dia selalu mengadu kepada ibunya sambil menangis terisak-isak. "Sudahlah nak, jadikan saja hinaan temanmu sebagai motivasi untukmu untuk membuktikan bahwa kamu lebih baik dari mereka yang menghinamu," kata Ibu Hasan. Keesokan harinya Hasan kembali bersekolah. Namun pada hari itu tidak ada yang mengingatkannya bahwa ada ulangan. Hasan pun mendapat nilai yang jelek dan semakin diejek teman-temannya. Sejak saat itu, Hasan memutuskan untuk tidak melanjutkan sekolah karena tak tahan dengan ejekan teman-temannya. Setelah tiga hari tak masuk sekolah, Ibu guru yang baik hati, Ibu Devi datang ke rumah Hasan. Dengan kata-kata halus dan bijaksana, Ibu Devi berhasil meluluhkan hati Hasan yang suda

Dongeng : Hui Ku yang rajin

Pada zaman dahulu, tinggallah seorang ibu dan anak gadisnya di tepi sebuah hutan. Nama gadis itu Hui Ku. Mereka tinggal dalam sebuah rumah yang sangat sederhana. Namun, rumah mereka tampak bersih dan terawat berkat Hul Ku yang rajin membersihkannya setiap hari. Hui Ku memang seorang gadis yang rajin dan berbakti pada ibunya. Setiap hari la yang mengerjakan semua pekerjaan rumah tangga. la juga mencari kayu bakar untuk dijual. Pada suatu hari setelah lelah mencari kayu bakar, Hui Ku bergegas pulang. Namun di tengah jalan, hujan deras turun. Hui Ku segera berlari ke hutan lagi. la bermaksud berteduh di daun-daun besar yang banyak tumbuh di hutan. Hui Ku terus berlari memasuki hutan itu dengan memikul kayu- bakarnya. Tiba-tiba ia melihat sebuah rumah yang bentuknya aneh. Hui Ku segera berhenti di depan rumah itu untuk berteduh. Perlahan- lahan didorongnya pintu itu sambil berseru, "Bolehkah saya berteduh di sini? Saya kehujanan dan lapar. Hari sudah semakin gelap di luar.... Namun, t